Metronusa News, Simeulue — Gempa bumi dengan kekuatan 6,5 Magnitudo mengguncang Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh, pada pukul 12.10 WIB, Kamis (27/11). Pusat gempa terletak sekitar 55 km barat daya Sinabang, Aceh, pada koordinat 2,43° LU dan 95,87° BT dengan kedalaman 10 km. Gempa ini diikuti sembilan kali gempa susulan yang lebih kecil namun tetap dirasakan oleh masyarakat setempat.
Guncangan tersebut mengakibatkan kerusakan pada sejumlah fasilitas publik, beberapa bangunan roboh, serta kebakaran di gudang penyimpanan minyak tanah milik warga. Dua belas orang mengalami luka-luka dari berbagai kabupaten di Provinsi Aceh — termasuk Aceh Timur, Aceh Barat, Aceh Besar, Banda Aceh, Aceh Selatan, Nagan Raya, Aceh Tenggara, dan Simeulue — sebagian besar akibat tertimpa reruntuhan bangunan.
Hingga laporan ini disusun, jumlah korban dan pengungsi masih dalam proses pendataan, sementara kerugian materiil serta kerusakan fasilitas publik juga masih dievaluasi. BPBD Kabupaten Simeulue bersama instansi terkait telah mengambil langkah-langkah tanggap darurat, termasuk koordinasi lintas instansi, peninjauan lokasi terdampak, dan pendataan.
BNPB mengingatkan masyarakat untuk menyiapkan rencana evakuasi keluarga, mengamankan benda-benda yang mudah jatuh atau terbakar, dan mengutamakan keselamatan diri. Masyarakat diimbau mengikuti arahan pemerintah daerah dan petugas BPBD, tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, serta terus memantau kanal resmi BNPB dan BMKG untuk informasi terkini terkait gempa bumi dan potensi tsunami.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.
