Metronusa News, Pesisir Barat – Bangunan Gedung PKK Yang Berada Di jalur Dua Bandara Taufik kimas Pekon seray Kecamatan Pesisir Tengah Krui belum di Manfaatkan sudah Rusak.
Pagar bangunan Ruboh sebab tanahnya longsor, berdasarkan pantauan bahwa longsoran tersebut memang dari tanah timbunan yang kurang kokoh, oleh karnanya pagar sepanjang lebih kurang 20 Meter roboh,kamis 9/10/2025
Berdasarkan LPSE Pesisir Barat, Kantor PKK tersebut menghabiskan dana APBD sebesar Rp11,5 miliar dalam dua tahap pembangunan. Tahap pertama Rp8,6 miliar dan tahap kedua Rp2,9 miliar, pengerjaan oleh CV. Ratu Kaia. Gedung tersebut bernuansa warna putih dengan ornamen kuning layaknya rumah adat Lampung.
Keberadaan Gedung PKK Kabupaten Pesisir Barat itu juga Pernah Menjadi Sorotan dari DPRD Pesisir Barat bahkan Wakil ketua II dan anggota DPRD Penaha Melakukan Sidak terhadap banguan yang anggaran belasan miliar dan menguras dana APBD namun belum selesai.
Wakil Ketua II DPRD Pesisir Barat Muhammad Amin Basri Penah Berkomentar bahwa ada bangunan tidak sesuai spesifikasi. Sebab “Ada yang sudah bocor-bocor, dan karatan. Tangganya juga hanya begitu. Kami menduga tidak sesuai harapan kita,” katanya Usut Tuntas.
Atas temuan sidak itu, DPRD Pesisir Barat mendorong penegak hukum mengusut tuntas pengerjaan proyek yang menghabiskan dana belasan miliar. Bahkan DPRD pernah mengatakan“Kita sudah melakukan pemanggilan ulang kepada pihak-pihak terkait seperti PU atas temuan beberapa proyek yang tidak sesuai spesifikasi,” katanya.
Hingga saat ini Gedung PKK Pesisir Barat masih menjadi gedung kosong dan seolah terbengkalai seperti Rumah Hantu dan tidak terawat, dan bisa dipastikan banguan tersebut belum diserah terimakan apalagi diresmikan.
Kenapa sampai saat ini Gedung PKK Tersebut Belum Di Resmikan Dan Di Pergunakan apakah ada masalah yang di tutupi Atau Memang Belum Selesai, entah itu masalah hukum (Korupsi berjamaah), namun jika pekerjaan telah selesai mengapa bangunan megah tidak di Manfaatkan oleh Pemerintah daerah padahal Pesisir Barat memang tidak memiliki Gedung Serbagunan.
Di minta Dinas Terkait Turun Kelapangan Untuk Melihat langsung Kondisi Gedung PKK Tersebut Karna Bangunan tersebut Telah Menelan Dana APBD Daerah Yang cukup Pantastis.