Dinas Ketahanan Pangan Kab Bogor, “Dari Sisa Jadi Istimewa: Bersama Cegah Food Waste.”

  • Bagikan

Metronusa News, Bogor | Food waste (FW)/ Sisa pangan adalah pangan layak dan aman untuk dikonsumsi manusia dan berpotensi terbuang di proses distribusi dan konsumsi. Food Waste saat ini menjadi isu yang penting dan telah menjadi perhatian secara global. Sisa makanan ini merupakan salah satu yang menjadi permasalahan ekonomi dan lingkungan paling menantang di abad ke-21.

Kabupaten Bogor melalui Dinas Ketahanan Pangan berkomitmen untuk cepat dan tanggap dalam merespon isu food waste dengan berbagai kegiatan, aksi dan koordinasi antara lain :
Pengembangan Kebijakan dan Regulasi melalui Penerbitan Surat Edaran Bupati Bogor Nomor 500.1/210/DKP/2024 Tentang Gerakan Selamat Pangan
Peningkatan Kapasitas dan Edukasi Penerbitan Buku Saku dan E-Book “Tips dan Trik Pemanfaatan Berlebih (FoodWaste) Link Buku saku Foodwaste”. https://bit.ly/e-Book_BukuSakuFoodwaste_DKP_2024
Kampanye secara massif Gerakan Selamatkan Pangan melaluiBabagi buah dan sayur (BAGAS)
Publikasi Videotron, Baliho dan Lini Massa
Sosialisasi ke berbagai lapisan masyarakat (SKPD terkait, TP-PKK Kab Bogor, Kader Ketahanan Pangan, Horeka, organisasi kepemudaan dan organisasi wanita dll)
TOT dan Advokasi Penanganan Food Waste (Inklusi materi food waste ke pendidikan_
Peningkatan Koordinasi dan Kerjasama dilaksanakan dengan berbagai sector diantaranya akademisi (IPB), bisnis (IBCSD), komunitas (FOI), pemerintahan (BAPANAS dan DLH) dan media
Salah satu terobosan baru yang dilakukan oleh DKP Kabupaten Bogor dalam peningkatan kapasitas dan edukasi masyarakat adalah Praktik Baik Pemanfaatan Pangan Berlebih di Pesantren Darul Muttaqien dengan mengusung tema “Dari Sisa Jadi Istimewa: Bersama Cegah Food Waste.” Pada hari Jumat 7 November 2025. Inti dari kegiatan ini adalah proses inklusi “ISU FOOD WASTE” ke pesantren secara Edutain — to educate while entertaining melalui praktek memasak, games ular tangga dan penyerahan worksheet terkait “Praktik Baik Stop Boros Pangan.
Kegiatan ini berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor agar santri memahami secara runut dan berkelanjutan urgensi penanganan sampah termasuk food waste.

 

Selain itu kegiatan ini turut menghadirkan Praktisi Dosen Sekolah Vokasi IPB University Firman Muhammad Basar, S.Pd, M.Pd yang materinya terkait penanganan pangan yang tepat serta diharapkan memantik ide baru, inovasi menu sehingga upaya penyelamatan pangan menjadi lebih menyenangkan.
Acara dibuka dengan sambutan selamat datang oleh perwakilan pesantren, Ustadz Salim RD, S.Sos.I. yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif kegiatan ini sebagai langkah nyata untuk menumbuhkan kesadaran pentingnya pengelolaan pangan secara bijak di lingkungan pesantren.
Selanjutnya, acara diisi dengan sambutan sekaligus pemaparan materi oleh Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Sinta Yulianti, S.IP., M.Si. yang menjelaskan tentang permasalahan food waste serta strategi pemanfaatan pangan berlebih yang dapat diterapkan di lingkungan pesantren.
Kegiatan “Dari Sisa Jadi Istimewa: Bersama Cegah Food Waste” menjadi bukti nyata bahwa langkah kecil dapat membawa dampak besar bagi bumi dan sesama. Dengan semangat kebersamaan, mari kita jadikan pengelolaan pangan berlebih sebagai gaya hidup baru yang berkelanjutan — karena dari sisa, kita bisa ciptakan sesuatu yang istimewa.

Penulis: BidawanEditor: Redaksi
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *